Cara mengobati penyakit kulit kudis secara alami dan cepat dengan obat tradisional

Cara mengobati penyakit kulit kudis secara alami dan cepat dengan obat tradisional. Penyakit kudis atau gudik adalah jenis dari penyakit kulit yang disebabkan oleh tungau atau kutu kecil yaitu Sarcoptes scabiei. Penyakit ini akan ditandai dengan gejala seperti rasa gatal-gatal yang amat sangat di sela-sela jari, siku, selakangan, dan sebagainya sehingga si penderita sangat ingin menggaruknya. Garukan inilah yang dapat menyebabkan luka infeksi pada kulit sehingga timbullah borok atau keropek. Baca selengkapnya “penyebab penyakit kudis/ gudikan
http://gejalapenyebabsakit.blogspot.com/2015/05/cara-mengobati-kudis-secara-alami.html

Bagi anda yang saat ini sedang kudisan (terserang penyakit kudis), atau anda sedang mencari cara bagaimana obat untuk menyembuhkan kudis. Berikut ini kami berikan cara mengobati kudis secara alami dengan obat-obat tradisional indonesia.
http://gejalapenyebabsakit.blogspot.com/2015/05/cara-mengobati-kudis-secara-alami.html

Caranya: ambil temu ireng dengan ukuran sebesar ibu jari. Kemudian cuci hingga bersih, dan haluskan dengan cara ditumbuk. Setelah itu beri tambahan minyak kelapa atau minyak goreng dan campur merata, agar bisa digunakan sebagai obat oles. Oleskan pada bagian kulit yang sedang terserang penyakit kudis. Dan bungkus dengan kain perban atau kain kasa yang bersih. Lakukan pengobatan ini secara rutin, dan gantilah perban secara teratur 3 x sehari, agar tungau atau kutu penyebab kudis tersebut mati.
Selain bisa dijadikan obat luar, temu ireng juga bisa dijadikan obat luar. Caranya: ambil teripang dan bersihkan, lalu rebus dengan air 1 gelas, kemudian rebus hingga mendidih. Lalu angkat, saring airnya dan minum airnya selagi masih hangat. Lakukan pengobatan ini secara rutin agar penyakit kudis anda bisa hilang dengan cepat. Namun diantara 2 metode pengobatan kudis diatas, cara mengkompress kudis dengan campuran temu ireng dan minyak kelapa akan lebih efektif karena langsung dapat membunuh kutu/ tungau penyebab kudis.
http://gejalapenyebabsakit.blogspot.com/2015/05/cara-mengobati-kudis-secara-alami.html

Daun / batang brotowali yang terkenal sangat pahit biasanya digunakan sebagai obat/ ramuan jamu. Tanaman brotowali ini bisa dijadikan obat tradisional untuk menyembuhkan penyakit kudis. Caranya: ambillah 3 batang brotowali dengan ukuran sepanjang jari, dan belerang sebesar buah kemiri. Campurkan ke dua bahan tersebut, lalu tumbuk hingga halus, lalu tambahkan minyak kelapa agar bisa digunakan sebagai obat oles. Ramuan ini mengandung belerang yang merupakan zat insectisida yang sangat efektif membunuh tungau penyebab penyakit kudis dengan cepat.
Demikianlah cara mengobati penyakit kulit kudis secara alami dan cepat dengan obat tradisional. Semoga bisa berguna dan bermanfaat untuk anda, jangan lupa baca juga “penyebab bau mulut tak sedap” dan "penyebab penyakit cacar air".

1 Response to "Cara mengobati penyakit kulit kudis secara alami dan cepat dengan obat tradisional"

  1. Salam mas. Mantep blognya. Ikut sharing ya.. saya juga dalam proses penyembuhan. Sulit terbebas dari skabies jika satu keluarga sudah terkena skabies. Tetapi bukan tidak mungkin untuk benar-benar dihilangkan. Kondisi saya 70% lingkungan rumah/keluarga terlanjur terkena skabies. Jadi, selama pemberantasan tungau penyebab skabies ini kami masih sering terserang kembali. Tetapi kami sabar dan tetap berusaha.



    Cara alternatif yang dapat saya bagikan disini adalah KOMPRES BADAN DENGAN KAIN PANAS DAPAT MEMBUNUH SKABIES DI BADAN, MESKI LINGKUNGAN BELUM 100% BERSIH DARI TUNGAU. Caranya, di samping pengolesan Skabimite seminggu sekali lakukan terapi ini. setiap malam saat nonton tv atau sedang santai. Jika di badan terdeteksi gejala penampakan skabies kompres dengan kain panas. Yaitu kain yang digosok dengan setrika dg kekuatan panas wol meter. Gosok kain dengan strika sampai panas, kemudian kompreskan kain pada bagian yang terjangkit skabies. Kompres selama 10 detik. Dan ulangi sampai 5-8 kali kompres. INGAT ! jangan langsung tempelkan kain ke badan setelah penyetrikaan, tunggu beberapa saat hingga panas pada kain cukup/tidak terlalu panas untuk diterima kulit. Jika kulit sudah memerah hentikan kompres. Kami sekeluarga mengunakan terapi ini dan alhamdulillah sedikit demi sedikit tungau yang menempel di badan tidak bertahan lama. Lebih bersih daripada sebelumnya yang hanya menggunakan salep skabimite.



    STOP SKABIES !!!

    BalasHapus