Penyebab penyakit kulit psoriasis beserta cara mengatasinya

Penyebab penyakit kulit psoriasis beserta cara mengatasinya. Hingga saat ini penyebab timbulnya penyakit psoriasis belum diketahui secara pasti. Namun, para ilmuwan menduga penyebab dasar penyakit ini adalah gangguan pada autoimun, yaitu sistem kekebalan tubuh yang keliru dan menyerang sel-sel kulit yang sehat. Pada penyakit psoriasis, sel-sel kulit menggandakan diri lebih cepat dari keaadaan normalnya, sehingga menyebabkan penebalan pada kulit. Selain itu juga masih belum diketahui mengapa autoimun pada tubuh manusia bisa salah atau keliru dalam melakukan kinerjanya, namun lingkungan dan gen dari seseorang tersebut diduga sangat berpengaruh dalah hal ini.
http://gejalapenyebabsakit.blogspot.com/2015/06/penyebab-penyakit-kulit-psoriasis.html
Jika pada kondisi normal, tubuh akan menggantikan sel-sel kulit yang telah mati dalam kurun waktu beberapa minggu sekali, sedangkan pengidap psoriasis penggantian sel-sel kulit terjadi lebih cepat yang hanya dalam hitungan hari sehingga terjadilah penumpukan sel-sel kulit mati, yang pada akhirnya mengakibatkan penebalan kulit, kulit mengelupas dan bersisik.
Faktor keturunan juga bisa mempertinggi resiko seseorang terjangkit penyakit kulit ini. sekitar 30 persen penderita penyakit psoriasis ini adalah mereka yang memiliki anggota keluarga yang mengidap penyakit psoriasis ini juga.
Pengidap penyakit psoriasis bisa mencegah kambuhnya atau mencegah bertambah parahnya gejala-gejala yang muncul dengan mencari tahu serta menghindari apa saja faktor yang menjadi pemicu psoriasis tersebut. Berikut ini beberapa faktor pemicu kambuhnya penyakit kulit psoriasis:
  • Infeksi tenggorokan. Psoriasis gutata adalah jenis psoriasis yang biasa menyerang anak-anak dan remaja. Psoriasis gutata ini sering kali muncul setelah pengidap mengalami penyakit infeksi atau radang tenggorokan. Baca juga “Macam-macam jenis psoriasis dan gejalanya” 
  • Terjadi cidera pada kulit, seperti kulit tergores, gigitan serangga, atau kulit terbakar matahari.
  • Mengkonsumsi minuman keras secara berlebihan.
  • Penggunaan obat-obatan tertentu, seperti litium, obat-obatan hipertensi, serta obat antimalaria.
Pengobatan psoriasis atau cara mengatasi psoriasis
Langkah-langkah untuk penyembuhan penyakit psoriasis memang belum ada atau belum ditemukan. Namun pengidap penyakit ini juga perlu melakukan penanganan-penanganan untuk mengatasi atau mencegah gejala-gejala yang bertambah parah serta untuk memperbaiki jaringan atau tekstur kulit yang rusak akibati serangan penyakit ini. Metode pengobatan penyakit psoriasis berbeda-beda tergantung dari jenis psoriasis yang diderita pasien dan tingkat keparahannya.

Obat oles
Obat oles berupa salep atau krim umumnya digunakan untuk mengurangi inflamasi dan mengurangi kecepatan tubuh dalam memproduksi sel-sel kulit. Obat jenis ini biasanya digunakan untuk mengatasi penyakit psoriasis tingkat ringan hingga tingkat menengah. Untuk menangani psoriasis yang menyerang kulit kepala, obat oles ini bisa dikombinasikan dengan shampo.
  • Kortikosteroid
Penggunaan obat ini berfungsi untuk mengurangi inflamasi kulit. Namun penggunaan yang berlebihan juga dapat mengakibatkan penipisan kulit, oleh karena itu penggunaan obat ini harus menggunakan resep dari dokter. Dokter biasanya akan memberikan kortikosteroid dengan dosis yang lebih rendah untuk bagian kulit yang sensitif seperti pada wajah, atau lipatan kulit.
  • Calcineurin inhibitors
Jenis obat ini dipercaya bisa menghambat kinerja dari sistem kekebalan tubuh, sehingga obat ini bisa mengurangi inflamasi kulit. Jenis obat calcineurin inhibitors ( obat penghambat calcineurin) yang biasa digunakan adalah pimecrolimus, dan tacrolimus. 
  • Analog vitamin D
Jenis analog vitamin D yang biasa digunakan adalah calcitriol dan calcipotriol. Obat krim ini bisa digunakan secara bersamaan untuk menggantikan krotikosteroid oles. Obat ini berfungsi untuk mengurangi inflamasi dan menghambat regenerasi kulit. 
  • Coal tar
Obat jenis ini telah digunakan untuk mengatasi penyakit psoriasis dari sejak dulu. Obat ini berfungsi untuk mengurangi sisik tebal dan gatal-gatal pada ruam penyakit psoriasis.
  • Dithranol
Dithranol merupakan jenis obat yang digunakan dalam jangka pendek untuk mengatasi ruam pada kaki, tangan, serta tubuh bagian atas akibat serangan psoriasis.

Terapi Cahaya (Fototerapi)
Untuk beberapa jenis psoriasis yang tidak bisa diatasi dengan obat oles, maka dilakukan pengobatan alternative berupa terapi cahaya. Proses fototerai umumnya hanya dilakukan oleh dokter spesialis kulit dengan menggunakan sinar ultraviolet A dan B.
Setiap terapi yang menggunakan sinar ultraviolet B (UVB) hanya memerlukan waktu beberapa menit dan biasanya pasien akan menjalani terapi ini beberapa kali seminggu. Fungsi dari terapi ini adalah untuk mengurangi kecepatan dalam memproduksi sel-sel kulit. Obat oles coal tar dan dithranol juga bisa dikombinasikan dalam terapi UVB ini untuk meningkatkan keefektifannya.
Sedangkan untuk fototerapi lainnya yaitu menggunakan sinar ultraviolet A (UVA) dapat menembus kulit lebih dalam dari terapi sinar ultraviolet B. Terapi sinar ultraviolet A ini dikenal dengan terapi kombinasi psoralen dan ultraviolet A (PUVA).
Pada tiap sesi terapi, psoralen biasanya akan dikonsumsi dalam bentuk tablet atau dioleskan secara langsung pada kulit sehingga kulit pasien akan lebih     sensitif terhadap cahaya. Dalam terapi ini pasien biasanya juga diminta untuk memakai kaca mata khusus selama 24 jam setelah mengkonsumsi psoralen untuk mencegah penyakit katarak. Akan tetapi terapi jenis ini tidak dianjurkan dalam jangka panjang karena sangat beresiko terkena kanker kulit.

Obat minum
Penggunaan obat-obatan ini biasanya dilakukan ketika metode dengan pengobatan lainnya tidak efektif untuk menangani penyakit psoriasis dengan tingkat keparahan yang sudah tinggi.
  • Methotrexate
Penggunaan obat ini berfungsi untuk mengurani inflamasi dan untuk menurunkan produksi sel-sel kulit. Namun penggunaan obat methotrexate ini tidak boleh dilakukan dalam jangka panjang karena beresiko dapat merusak hati. Selain itu, obat ini juga berbahaya untuk janin serta bisa mempengaruhi perkembangan dari sel sperma. Apabila ya ng menggunakan obat ini adalah pengidap psoriasis wanita dan sedang berencana untuk memiliki anak. Maka dianjurkan untuk berhenti mengkonsumsi obat ini setidaknya selama 3 bulan terlebih dulu.
  • Ciclosporin
Obat ciclosporin ini bekerja dengan cara menurunkan kinerja sistem kekebalan tubuh. Selama penggunaan obat ini, kondisi ginjal serta tekanan darah dari pasien penderita psoriasis harus dipantau.
  • Acitretin
Obat ini berfungsi untuk membantu menurunkan produksi sel-sel kulit yang terlalu cepat. Obat ini juga bisa berbahaya bagi janin, namun tidak memiliki efek samping bagi perkembangan sel sperma. Wanita yang berencana untuk hamil harus menghentikan penggunaan obat ini serta harus menunggu selama 2 tahun terlebih dulu.

Obat suntikan dan infus
Penanganan dengan obat suntikan dan infus ini dilakukan terhadap pasien psoriasis dengan tingkat keparahan yang tinggi. jenis obat-obatan yang disuntik dan infus meliputi etanercept, adalimumab, infliximab, serta ustekinumab. Cara kerjanya yaitu dengan menurunkan reaksi sistem kekebalan tubuh yang berlebihan sehingga inflamasi serta regenerasi kulit bisa berkurang. 
Demikianlah bahasan mengenai penyebab penyakit kulit psoriasis beserta cara mengatasinya. semoga bisa bermanfaat, jangan lupa baca juga “penyebab munculnya gangguan atau penyakit kulit” dan "kenali gejala kanker serviks sejak dini".

1 Response to "Penyebab penyakit kulit psoriasis beserta cara mengatasinya"

  1. Obat Herba Khusus PSORIASIS.
    Mas Collagen. Khasiat : melembabkan kulit, mengobati berbagai macam penyakit autoimun dan kulit (psoriasis, lupus, eksim, jerawat, dll), mengobati persendian, menyembuhkan arthritis (radang tulang), dll. Harga Rp. 489.000,- (60 kapsul). Permata Depok Regency Cluster Jade E20/17 Depok. Hp. 0856 910 910 09 (PIN BB : 266B8265). http://faneliaherbs1.wordpress.com ; faneliaherbs@yahoo.com

    BalasHapus